SEPEDA KRATON (?)

Sebelum mengunjungi kota Yogyakarta di tanggal 22-23 November 2008 nanti ada baiknya kita ‘bedah’ salah satu koleksi sepeda milik wong jogja

Duuhh Pendemen onthel mohon banget di bantu kurang nya, apa layak untuk di sandingkan dengan yang lain, bagaimana cara perawatannya, dimana bengkel yang bisa retorasinya, pada siapa ku bertanya????

Sepeda ini ditemukan dirumah seseorang yang dulunya berprofesi sebagai pembuat tahu yang tidak jauh dari kraton djogja. Oleh pemiliknya sepeda ini sudah lama dibiarkan begitu saja, tidak terawat dan tidak pernah dipakai lagi. konstruksi sepeda ini lumayan unik, pada bagian fork depan terdapat semacam sapit begitu juga pada bagian kom fork bagian atas.

Bentuk dari forknya sendiri juga unik dimana pada bagian tengahnya terdapat tonjolan dari atas sampai bawah. Pada sambungan rangka sepeda ini juga tidak ada keninya. Yang lebih unik adalah kunci yang terpasang pada sepeda ini, dimana pada bagian pengait kunci terdapat tulisan “KRATON”, konon menurut cerita dari empunya sepeda, kunci tersebut merupakan pesanan khusus dari Kraton Yogyakarta Hadiningrat sebagai hadiah.

Mohon pencerahan tentang asal usul sepeda ini, karena ketika sepeda ini ditemukan sudah tidak ada emblem/merknya lagi, apalagi yang punya tak tahu persis.

Terima Kasih
mas prapto yogyakarta

garpu depan

bagian depan

kom porok

kunci  bertuliskan “Kraton”

104 thoughts on “SEPEDA KRATON (?)

  1. wah….wah…..wah……harta karun dari mana ini ….nyari trus
    perlu dijaga n dirawat mas kl bisa cukup dipoles aja ontelnya mantap jangan2 pemberian pakualam he..he,,he…he..!

  2. iya sama dgn yg di pathfinder,baru lihat jg…
    tapi di tarakan banyak jg sepeda kapalan (china\japan) yg baek frame maupun aksesorisnya aneh2,boleh kah ikut di posting bang admin???

  3. Mbah Roko mirsaninya jangan deket2. Ini sepeda masih banyak debunya. Tuh kan, batuknya kambuh…

    Mungkin nanti saja kalau sudah dibersihkan dan siap dipamerkan 🙂

  4. Iya nak wongeres, tapi sepeda tersebut bagus dari kontruksi dan seninya (yang agak perlu di perjelas sambungan pipa tengah dengan fork depan ???????). Kira kira sekarang sudah didandani dan dibedaki belum ya…uhuk…3x. menurut penerawangan ku yang agak kabur, tulisan kraton tersebut karena sepeda tersebut mungkin dimiliki dan dipakai oleh abdi dalem (yang berpangkat tinggi) sehingga sepeda tersebut jika ditinggal perlu kunci pengaman dan kraton mengakomodir kepentingan keamanan tersebut dengan memesan kunci tersebut secara khusus. uhuk…3x maaf kalo salah….

  5. Terawangan mata wadag boleh kabur. Tapi saya malah pengin berguru mengolah panggraita dari Mbah Roko, je…

    Kunci dengan tulisan tsb apa kira2 fungsinya mirip jaket doreng atau sarung tinju yang ditaruh dashboard sekarang ini ya Mbah? Hehe… Maaf… maaf…

  6. Wah, harta karun tuh … sebaiknya dicuci dulu Mas, setelah itu diminyaki spy mengkilap, pertahankan cat lama, untuk asesoris tinggal nambahin lampu oblik dan bel kuningan, kalau mau lebih sip lagi ditambah tiang bendera di roda depan dan tas oemar bakri digoncengan belakang, kalo’ sdh direnovasi difoto lagi yach

  7. Lagi-lagi ditemukan sebuah FOSIL dan menurut Pinisepuh masih ada FOSIL yg belum tergali dilereng Gunung Dieng, barangkali ada yang bisa nerawang ??? Monggo.

    Salam.-

  8. ini sih emang pathfinder mas..
    tinggal d bersihin, d cariin ban dllnya, tinggal d tunggangin deh..
    selamat sepeda yg keren bgt dan langka.

  9. Nak wongwres bisa aja….uhuk…3x. Bukan seperti itu nak tetapi yang lebih mendekati mungkin inventaris, kalo saat ini di istana kepresidenan banyak benda benda yang ada tulisannya istana kepresidenan dan tidak diperjual belikan atau ada yang latah dengan memasang simbol anggota DPR di nopol kendaraan yang bukan punya anggota dewan. mungkin lo tapi,………uhuk…3x

  10. baru ikut di PASAR Rungkut, bareng Mas Rio, Insya Allah saya ikut ke SBOC, udah nggak sabar 🙂 sms aja ke 0818591047, nanti sy telp

  11. Wah jogja memang kota sepeda tua. Menurutku itu sepeda Pathfinder buatan Amerika. Persis sekali dengan sepeda milik Bapak Yohanes. Wah mau dijual berapa tuh???? he.,,,,,,,,,,,,,,
    Mas Prapto,kunci sepedanya boleh juga tuh karena mengandung nilai historis yang tinggi.(Tinggalan HB 9 pho yach) buat fongersku boleh juga tuh. Ikut pameran aja

  12. Sebetulnya di Jogja masih banyak sepeda-sepeda yang masih tersimpan di gudang-gudang rumah pribadi penduduk asli sebagai bagian dari sejarah kota Jogja yang dulu memang didominasi sepeda. Barangkali kalau di desa-desa sudah jarang karena diburu para penggemar, tetapi yang di rumah-rumah di kawasan perkotaan, kalau beruntung bisa memperoleh tipe-tipe masterpiece. Namun, biasanya jarang yang dijual, karena memiliki arti sejarah bagi pemiliknya, sepeda hanya teronggok digudang berselimut debu. Nuwun.

  13. Wah bruntung masyrakat jogja masi punya kesempatan besar buat dapetin speda masterpiece!
    ada peluang dapetin speda master tapi harga terjangkau!
    manteb!

  14. usul nih..gimana klo para pakar/onthelis juga menginformasikan sepeda onthel apa aja yang banyak beredar/ ditemui di daerah tertentu, misal daerah Solo banyak sepeda “anu”, di Klaten banyak sepeda “anu”, biar gampang klo mau cari/beli sepeda/onderdilnya. Trims..

  15. cantik ui….
    ini masih satu rumpun dengan sepeda-sepeda buatan amerika, seperti punya kang alex (panthfinder, punya pak yohanes podjok, dll. Saya cuma bru tahu mereka yg punya).
    Model seperti ini sangat trend di amerika.
    Banyak merk seperti: harley davidson, indian, schwinn, columbia, dayton, phantom, johnson,dan lain-lain…uakeh banget…
    Mereka menyebutnya jenis baloon. biasanya sisi kosong antara rangka atas dan tengah (batang horisontal) terdapat kotak bagasi
    Melihat model rangka tanpa kni (atau model kni dalam) ini mengingatkan kita pada fahrrad germany. memang meruntut dari sejarah, banyak juga arsitek ontel di amerika ternyata berasal dari germany….

    selamat pak…udah bisa memiliki salah satu ontel langka
    salam ontel

  16. Kagem Mas Prapto,

    Wuiih sepedanya keren juga, mungkin bisa diusulkan ikut acara “Jamasan sepeda onthel” di acaranya HUT PODJOK II tgl 22-23 Nov 2008 besok.
    Kalau sudah dijamas, pasti akan lebih mantap utk dikayuh…
    Saya tunggu kedatangannya di beteng Vredeburg…

    Salam onthel…
    den Bagus

  17. yang pernah sy liat fongers di dearah pantura ( pekalongan-comal),reliegh n humber daerah pantai selatan( kebumen-purworejo), gazelle ( jogja) simplek (solo),silahkan rekan2 yang lain yang mau menambah kan..hehehee.

  18. Satu dari sekian onthel kita adalah bukti bahwa:sejak dulu bangeEEEt sdh di kasih yang terbaik dari yang baik..tinggal perawatannya dan menjagannya..Nah ini bermunculan sesuatu yang kita bisa belajar bersama dari yang ada…ini pun pasti akan silih berganti yang terbaiknya….kawan kita tak usah gundah tak usah resah pasti kita bisa menikmati dan mengikuti perkembangan nya..salam kagem mas prapto khusus buat onthel ini besuk di show kan yaaaa,hub panitia podjok mas prapto.biar onthelis indonesia tambah wawasan dan bisa glenak glenik heheheehehhe.

    salam buat semua kita ketemu di JOGJA..

  19. sebagai pendemen kunci heemmmm kunci ini mamang beda
    beda dari asal usulnya beda dengan karakternya beda deh rasannya….aku ra wani nembung nek iki heheeheh bahaya…
    mas prapto…berapa kode kunci itu….heheheehe

    towiil

  20. hemmmm kang Amk aku tuh mas nek lihat kunci jenis itu wowww tak bisa tidur siang mas heheheehehee lha siang aku muter muter terus soale heheheh…malam tetep tidur lah yaa .

    yang pasti ku tunggu di JOGJA…JOGJA siapkan onthel nya.
    juga semuannya jaga stamina.

    SALAM KAGEM KI DEM@NG..

  21. Tadi saya sudah ketemu Mas Prapto dari Jogja, sepedanya memang bagus. Tak disangka kuncinya masih berfungsi dengan bagus. Terus sudah saya minta untuk pameran di benteng vrendenburg. Selamat ya Mas, Sepeda anda memang buatan Amerika. Pathfinder seperti milik Pak Yohanes dari Jogja. Untuk Fongers Mania mari besok berkumpul di Jogja yach saya tunggu kehadirannya.

  22. Mas Prapto,kuncinya dilelang saja di jogja. Mungkin kalo dilelang bisa dibeli Sri Sultan…..he2 .saya sampai nggak bisa tidur kalo mikirin kuncinya terus. Dijual kesaya saja deh…………he2.
    Onthelis2 di Indonesia datang yach di Jogja november nanti

  23. (38) Mas Towil sing apikan, kok nganti direwangi mangan ra iso turu, turu ra iso mangan? Mesakke. Hehe… Ayo Mas, semangati terus teman2 biar ultahnya lancaaar…

    Mas Prapto, lha mau pegang aja takut, je… Takut pengin 🙂
    Nanti di pameran juga paling gak boleh dipegang kan, Mas? Hiks…

    (51) Mas Guntur. Halah. Juragan kunci kok pengin kunci. Di Beringharjo kan banyak. Di bagian bumbu2 itu. Pis Mas. Haha…

  24. Nanti saat event di Jogja. Hanya ada satu sepeda yang akan di-jamas yakni sepeda yang dianggap tertua dari sekian sepeda yang terdeteksi di kawasan Jogja. Sepeda Mas Prapto barangkali bisa dimasukkan sebagai nominasi. Sebetulnya panitia bercita-cita bisa melakukan jamasan pada sepeda simplex cycloide milik Almarhum Sri Sultan HB IX yang masih tersimpan dengan baik di Museum Monjali Jogja, tapi mungkin perijinannya tidak mudah.
    Acara jamasan sepeda sebetulnya bukan ritual mengada-ada atau berbau mistik, tetapi merupakan bentuk simbolik guna menunjukkan apresiasi para onthelis terhadap sepeda onthel yang merupakan warisan leluhur yang perlu dirawat dengan baik sebagaimana sebuah pusaka keluarga. Nuwun.

  25. Air untuk Jamasan Sepeda diambil langsung dari 7 mata air yang ada di wilayah DIY dan Klaten yakni mata air Kraton Jogja, Beran, Kasihan, Clereng, Jalatunda, Kotagedhe, Demak Ijo. Kesulitan dalam mengambil air dari mata air ini merupakan simbol keseriusan para onthelis dalam merawat sepeda onthel. Nuwun.

  26. bingung DAB,nonton barang nylekethe..iso iso ee kuwi loh piyantun djogja.mberguru aku…celeng ku lewat aku ono 8 biji.
    di jogja besuk ku gelar.cepat dapat,dapat cepat.termasuk kunci telepone ku tutup crom muluuusssssssssss,
    mas prapto…omah mu ngendi je mas..celengku gelem raaaa.

    gt..fongers u kuwi wes ngono waee ..

    yadi celeng, podjok

  27. (38) yadi celeng.
    Kalo obral sedel celeng yang murah-murah, Kalo kiloan langsung tak borong. Mumpung harga besi kiloan baru turun. Kalo aku dah tahu rumahnya Mas Prapto,tapi kalo mau jual sedel celeng ke Mas Prapto 150 ribu saja.heee Harga kulakan.

    UNTUK SEMUA ONTHELIS SE INDONESIA JANGAN LEWATKAN ACARA DI DJOGJA……………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………………

  28. mas gt…terhormat.oiye yoo kunci ku iki wes rasan rasan jee..wong sentolo kae ketoke yoo minat..aku rung ngomong iki..pdahal sing kerato kuwi mungkin yo gelem,,opo di gelar pas acara PODJOK WAE YOO 22 DAN 23 november KUWI.
    bingung DAB. wes nyiapke opo kowe..hehehehee

    pokoke aku di kenalke mas prapto yoo

    celengku tetep di bawah standart wess beressss

  29. AIR adalah salah satu sumber dari sumber kehidupan yang hakiki..7 dari sumber mata air ini adalah perwujudan dan asal muasal air, konon masih bersih dan belum tercemar..ku ke bagian di mata air CELERENG kulonprogo yang mana tempat itu juga menjadi salah satu tempat singgah nya p.diponegoro kala itu daaaaan pernah juga alm.soeharto juga beberapa kali membersihkan diri ,kungkum sebagai salah satu rangkain dalam ritualnya..dan sampai saat ini masih ada,dan di kunjungi.juga dikala jelang ramadhan.

    sumber celereng kp.jogjakarta

  30. 64. Guntur
    Sampeyan ki piye? maksude I L U kan jelas banget, gue demen bgt ma itu barang (sekedar memuji tanpa embel embel untuk memiliki ato apapun) jadi ngapain menipu diri?

  31. Haloooo
    Ya memang betul tulisan KRATON itu saya rasa dibuat di Indonesia, khususnya JOGJA karena saya rasa kuncinya bisa made in germany atau buatan mana saja, tapi saya rasa menggrafir atau mengepres ato apalah istilahnya biar kunci tersebut ada tulisannya ya sah sah saja.(tergantung untuk keperluannya apa?)
    Seperti Nama Pemilik Sepeda, Kode Kuncinya, Inisial atau apapun lah
    Tapi yang jelas menulis “Kraton” jg tidak asal sembarangan…(pasti ada maksudnya yg saya sendiri kurang tau)
    Saya jg sudah menggrafir spion mobil saya dengan nama dan NOPOL sesuai di STNK kok (tujuannya jelas sudah beberapa kali dicongkel orang)
    Jadi sah sah aja
    Salam Damai

  32. Oh ya bedanya cuman waktu aja.
    tulisan itu dibikin jaman dahulu atau jaman sekarang itu saja.

    Oh iya kok pada jualan sadel Celeng sih, memang masih banyak yah di Jogja kok sampai kiloan.
    bagi atu dong, Maaf canda….
    Salam

  33. Ternyata Kang Prapto itu masih muda dan berambut agak gondrong, saya kira sudah kasepuhan setingkat Mbah Roko he..he..he.. Sepedanya memang benar-benar antik dan langka. Mudah-mudahan Kang Prapto berkenan tampil nanti di acara Podjok 22-23 November. Atau malah menghilang, karena takut sepedanya di-“mek-mek” onthelis se-Indonesia he..he..he..

  34. nggak papa mas pakai polygon . nanti kalau sudah nggak dipakai disimpan aja untuk diwariskan ke cucu buyut. dengan begitu ahkirnya jadi sepeda antik juga. ,………uhuk…3x
    ( sepurane mbah watuk- e tak pinjam )

  35. Salam Onthelis…

    Kagem Mas Prapto…
    Keren mas punya sepeda lawas gitu..
    wahhh…kayaknya kalo mo cari sepeda lawas kaya gitu mesti ikutin caranya mas prapto tuh…
    ntar kalo ke jogja mau mampir ke tukang2 tahu ahh…sapa tw masih ada stok sepeda lawas kaya mas porapto…
    heeheheheheh

  36. Salam,
    Mas Prapto, salut dah dengan hasil buruannya tar nak aku bisa ke Yogya di acaranya Podjok pengin tuh mejeng lan megang tuh speda, pamerin aja ya mas……………kapan ajak mbah dipo berburu nih…!

  37. Sepeda buatan America yang bagus, dilengkapi kekurangannya dan kalau bisa pakai lampu karbit atau minyak buatan America. Kalau mau barangnya ada sama saya dengan harga terjangkau, he…he…he…

  38. NO.38

    Salamnya diterima, klo siang gak bisa tidur mikirin kunci, gak usah repot2 ada kunci yg lebih bagus dan mantap Merknya “Kunci Kaweruhan” produksi “Mbah Maridjan” ….he…he…

    Salam.-

  39. bt no(80) dtg aja ke jogja nanti tak antar ke tukang tahu sapa tu nanti dpt spd kyk sy. Untuk pk sulaiman makasih sarannya tp sy gak py duit bt beli lampu karbit .

  40. Untuk Riza (86)
    Penggemar Onthel memang makin gila. Bisa masuk Rumah sakit jiwa. Seperti Teman saya,yang gila karena mencari rem botol untuk CCG nya. Opo Tumon. Sepeda CCG nya dijual saja kalo cari rem saja tidak bisa……….he2………………………………………………………………………………………………………………..

  41. (88) Kadang kita ketemu sepeda bagus secara gak sengaja. Pemiliknya pun oke-oke saja kalau sepedanya ditukar punya kita. Syaratnya kadang juga sepele: sumangga ditukar sepeda apa aja yang penting ada remnya! Nah, coba bayangin kalo “teman kita” yang lagi bawa CCG super mewah tapi tinggal kurang remnya itu dengar. Wakakakakak…. Ampun Oom…

  42. Kurang ajar kuabeh…..tak sumpahin pada cepet kaya kalian2 yang ngrasani fongers CCG ku..gundullll……..lha wong nggak muncul aja kok ya masih di plekotho
    untuk guntur : nek aku dadi edan, sasaran pertama sing tak uyuhi omahmu
    buat wongeres : biar ada remnya atau gak ada remnya sing penting Fongers, lumayan lah buat pajangan ruang tamu, tapi omong2 bos…sepeda fongers sampean yang di dalam besinya di kasih cor2an semen udah dibersihin?pantes berat…
    buat mas prapto : oalah to..to..sepeda apik kok yo mung di foto thok…mbok di tumpaki, dipakai kumpulan di kantor pos besar

  43. masih keluarga Transporter tu…, coba ja liat di Transportfiet.net… kaya pernah liat….
    Iya tu masih keluarga transportfiet punya ku tu…. yang jadi aneh kok ndak ada slub keninya ya…tapi gembok belakangnya bagus juga di jual ndak mas ? hehehehehe….=)

  44. (96) Hahaha… “gila” kadang bisa lebih berbahaya daripada gila beneran ya. Kalau lagi senewen bener2 mirip sepedanya: los-losan tanpa rem! Wakakaka….

    Fpngers yang itu sudah dianalisa dan murni fongers. Cuma forknya pernah diganti. Ini sudah dapet orinya. Tunggu saja penampilannya. Hehe… Omong2, ke Jogja teve kok gak mampir? Takut diledekin, ya?

  45. mas, ini kalo gak salah merknya DAYTON, LONDON, INGGRIS.

    yg model begini sdh langka, saya punya satu merk Dayton, itupun jenis ontel biasa, framenya gak double dekker spt diatas.

    Saya jg sdng nyari info ttg sepeda ini, kalo di google ada yg spt gbr diatas. Merk speda ini berevolusi ke “sepeda motor” yaitu sepeda yg dikasih motor pada roda as depan, Lalu pengembangan ke roda as belakang.

    Awalnya framenya spt ontel biasa, lalu double dekker spt gbr diatas, lalu agar terlihat “manis” ruang diantara keduanya dikasi kotak spt kaleng tangki (spt tempat bensin).

    Lalu lama kelamaan diberikan bensin di dalamnya, maka sepeda tlh ber-evolusi menjadi “motor”.

    Inilah awal dari semua motor, kl gak salah pemegang utama awalnya adalah Wright Bros (Wright Bersaudara) yaitu yang menemukan pesawat terbang pertama. Kemudian salah satu keluarga Davidson (Harley Davidson) ikut bergabung. Namun pada akhirnya semuanya berpisah.

    Saya sedng nyari info ini yg sangat langka baik di dunia nyata ataupun di dunia maya. Saya jg sedang membuat blognya (baru awal) ada di:
    http://spedaontel.wordpress.com

Tinggalkan Balasan ke Mbah Roko Batalkan balasan